Teknologi Basis Data (DataBase) mengatasi banyak masalah dalam organisasi file tradisional. Basis Data merupakan sekumpulan data organisasi untuk melayani banyak aplikasi secara efisien dengan memusatkan data dan mengendalikan redudansi data. Setelah sebuah bisnis menggunakan manajemen basis data untuk mengorganisasikan datanya dengan benar, data tersebut dapat dianalisis. Hasil informasi dapat digunakan untuk mengembangkan perusahaan baru, mencapai kinerja operasional yang baik., memberi informasi untuk pengambilan keputusan manajemen dan menolong peprusahaan untuk memenuhi kebutuhan pengaturan laporan.
Sistem informasi yang efektif menyediakan informasi yang akurat, tepat waktu, dan relevan bagi para penggunanya. Informasi yang akurat tidak memiliki kesalahan. Informasi yang tepat dapat dipakai oleh pembuat keputusan ketika dibutuhkan. Organisasi data digunakan untuk mengatur adanya tidak tepat waktu, tidak akurat, atau tidak relevan.
\
Perusahaan-perusahaan seperti Google dan perusahaan Kartu kredit menggunakan basis data. Maka tidaklah berlebihan jika mengatakan bahwa basis data adalah fondasi perusahaan dewasa ini dan kebanyakan perusahaan gagal jika tidak menggunakan basis data.
Konsep Pengorganisasian File
Sistem komputer mengorganisasikan data ke dalam sebuah hierarki yang dimulai dengan bit dan byte, menuju field, record, dan basis data (data-base). Bit mewakili ukuran terkecil dari data yang dapat menjadi huruf, angka, atau simbol lainya. Pengelompokan karakter menjadi sebuah kata, kumpulan kara atau bilangan lengkap (seperti nama atau usia seseorang) dinamakan field. Sekumpulan field yang saling berhubungan seperti nama siswa, mata kuliah yang diambil, tanggal, dan nilainya, berkumpul menjadi sebuah record; sekelompok record yang jenisnya sama dinamakan file. Dan sekelompok file yang berhubungan membentuk basis data (database).
Comments
Post a Comment