Skip to main content

Analisis Fundamental Dalam Daya Tahan Pasar Modal Indonesia

Seminar
Penggunaan Analisa Fundamental di dalam Mengukur Daya Tahan Pasar Modal Indonesia terhadap Kenaikan BBM

Oleh: Akhmad Nurcahyadi dari BNI Securities

 


Ketakukan para pelaku pasar akan terus memanasnya aksi penolakan harga BBM dinilai sudah mengkhawatirkan. Imbasnya hal yang mungkin terjadi investor mulai siap-siap aksi ambil untung dan tidak mau berlama-lama menanamkan portofolio investasinya di bursa local (sumber: vivanews.com). Bagaimanakah analisis fundamental untuk mengukur daya tahan Pasar Modal Indonesia terhadap kenaikan harga BBM ini? Hal ini perlu diperhatikan bagi pelaku pasar modal ( khususnya investor) untuk memahami apa yang terjadi dengan lingkungannya berkenaan dengan kenaikan BBM atas apa yang terjadi dengan ketahanan pasar modal.

Permasalahan kenaikan harga BBM adalah permasalahan yang kompleks. Kegiatan ekonomi hampir semua membutuhkan adanya supply BBM dalam operasionalnya. Ketika BBM naik, banyak sektor yang merasakan akibatnya, dan ini merupakan hubungan sebab-akibat dari kenaikan harga BBM yang berujung pada seluruh kegiatan operasional perusahaan yang berhubungan dengan BBM baik secara langsung maupun tidak langsung.

Di dalam seminar kali ini, pembicara berbicara masalah investasi, return, risk, dan tipikal dari investor. Tetapi dalam kenyataanya kenaikan BBM itu mempunyai efek yang luar biasa pada kehidupan sehari-hari dari perusahaan dan tentu saja akan berimbas pada risiko yang akan dirasakan oleh investor.

Berbicara tentang kenaikan BBM adalah berbicara tentang hal yang luar biasa terjadi pada masyarakat indonesia, apa buktinya?? Keributan ada dimana mana... demo-demo berhamburan dan serentak di pelosok negeri ini. Hal ini apa artinya....?? kenaikan harga BBM adalah hal luar biasa yang menjadi “momok” bagi masyarakat indonesia dalam meniti kehidupanya.
    

                                                                                                                        

(sumber: detik.com dan bisnis-jabar.com)

Terlepas adanya dugaan aksi provokatif dari pihak tertentu, tentu kalau kita berkaca pada diri kita sendiri, kenaikan harga BBM tentu akan membebani kehidupan masyarakat. Bagaimanakah kiranya dengan ketahanan Pasar Modal Indonesia???

Undang-undang Nomor 8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal telah menggariskan bahwa Pasar Modal mempunyai posisi yang strategis dalam pembangunan ekonomi nasional. Pertumbuhan suatu Pasar Modal sangat tergantung dari kinerja perusahaan efek. Jika pertumbuhan Pasar Modal sangat bergantung dari kinerja perusahaan efek, dan kinerja perusahaan efek pun secara langsung maupun tidak langsung juga bergantun pada penggunaan BBM maka pertumbuhan pasar modal (yang juga menyangkut ketahanannya) akan terganggu dengan adanya sentimen negatif dari kenaikan harga BBM yang akan menyerang perusahaan-perusahaan efek. Tentu juga.. peran serta investor juga perlu diperhitungkan dalam Pasar Modal.

Hal ini dapat disampaikan mudah saja dalam mengamati ketahanan Pasar Modal Indonesia dari segi dampak kenaikan harga BBM tanpa panjang lebar berbicara (baca: seperti pada seminar kali ini) tentang investasi pengertianya serta maknanya dan return yang di dapatkan. Stimulus atas return investor mesti harus di dukung dengan peran serta perusahaan efek sehingga keduanya dapat menjadi alat ukur yang tangguh dalam ketahanan Pasar Modal.
           
            Risiko yang besar (mengambil peristiwa yang terjadi pada “huru-hara” kenaikan harga BBM) apakah mungkin akan menimbulkan ketahanan pada Pasar Modal Indonesia??? Jawabanya mungkin saja.. shock terapi untuk jangka pendek tentulah akan terjadi pada hari-hari dalam transaksi saham, sentimen negatif yang dibangun di pasar akan mewarnai perdagangan di Pasar Modal Indonesia.
              
Daya tahan Pasar Modal Indonesia dapat dilihat dari aktivitas investor dalam berinvestasi di pasar modal sebagai dampak dari emiten yang telah menggulirkan rekomendasi penerimaan investasi dari para investor. Apa itu investasi???

Investasi adalah komitmen atas uang / harta yang dimilikinya dan akan digunakan untuk membeli instrumen keuangan atau aset dalam bentuk lain pada periode tertentu yang telah ditentukan dengan tujuan untuk memperoleh apresiasi atau keuntungan. Investasi tidak sepenuhnya sama dengan saving (menabung) dan merupakan upaya untuk mengurangi konsumsi dengan tujuan peningkatan kesejahteraan (sumber: dari slide seminar).
Hasil dari investasi adalah return...

Jadi seseorang yang melakukan investasi pasti akan memperoleh return baik berupa benda yang dapat ditukarkan nilainya atau pengalaman yang mungkin tidak kelihatan wujudnya. Dalam berinvestasi, investor tidak serta merta langsung mendapatkan return yang seperti keinginan investor (expected return) melainkan investor akan melewati dan pasti akan menemui risiko yang dihadapi selama dia berinvestasi. Risiko yang dihadapi akan berjalan lurus dengan hasil yang didapatkan.

Nah, bagaimanakah kiranya dengan kenaikan BBM dan dampaknya yang akan terjadi yang merupakan bagian dari risiko yang akan dihadapi para investor untuk tetap stay to hold investasi mereka atau menarik investasinya. BBM merupakan bagian terpenting dalam kinerja sebuah perusahaan baik secara langsung (yaitu bagi perusahaanya yang kinerjanya bergantung pada pemenuhan BBM dalam alur produksinya) ataupun secara tidak langsung.

Pada saat pembicara menerangkan tentang strategi investasi yang notabene membicarakan langkah-langkah yang perlu diperhatikan bagi para investor di dalamnya ada di dalamnya dalam point ke delapan menasehatkan kepada investor untuk berfikir independent. Menurut saya hal ini janganlah dilakukan.. karena kebebasan berfikir kita akan mengakibatkan kecerobohan yang timbul akibat kurang matang dalam melihat situasi dan kondisi yang ada. Jadi berpikirlah sesuai independent dalam batas kewajaran...

Jadi yang dibahas dalam seminar kali ini adalah investasi dan hal-hal yang berkaitan dengan investasi termasuk tipikal investor, kriteria hubungan risiko dan return serta analisis Fundamental yang berkaitan dengan investasi. Tentang Analisis Fundamental Pembicara menjabarkan tentang top-down analysis, economics analysis, Industry analysis, Financial analysis dan valuation and recomendation.

Berbicara banyak tentang Analisis Fundamental maka akan berkaitan dengan faktor-faktor di bawah ini:
1. Faktor keuangan, Perubahan kebijaksanaan keuangan sutu negara, nilai ekspor, pendapatan, pengganguran dan lain-lain akan sangat berpengaruh terhadap nilai tukar mata uang negara tersebut.
2. Tingkat Suku Bunga, Besar kecil tingkat suku bunga berpengaruh terhadap nilai mata uang yang kemudian berpengaruh juga terhadap suku bunga kredit, ketertarikan investor, Dan lain-lain.
3. Faktor Politik dan Sosial, Perubahan politik suatu negara, pergantian pimpinan, kabinet, tingkat keamanan, dan lain-lain. Semakin stabil negara tersebut , akan semakin baik nilai mata uangnya.
4. Kerusuhan/Bencana, Faktor yang tidak dapat selalu diprediksi dan sangat berpengaruh (secara negatif).

Singkat saja sebenarnya dalam menyampaikan analisis fundamental dalam berbicara tentang kenaikan harga BBM maka akan menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi analisis fundamental  yang akan mengakibatkan kerusuhan / bencana yang mungkin akan terjadi.. stabilitas nasional bisa terganggu dengan adanya prahara tersebut. Menurut saya tidak perlu berbicara panjang lebar tentang analisis fundamental kalau ujung-ujungnya membahas tentang prahara yang terjadi akibat kenaikan harga BBM. Stabilitas Nasional saja bisa terganggu.. apalagi ketahanan Pasar Modal Indonesia...

 



Berikut ini akan saya cantumkan pula.. hasil dari seminar yang diadakan di Universitas Airlangga oleh Securitas Bank BNI. Ikuti Slide tersebut.. dan ini merupakan bahan dari pembicara dalam mengisi Seminar Kali ini... 

Slide dimulai dari.. Concept High Risk and High Return



Comments

Popular posts from this blog

Contoh Kasus Manajemen Risiko ( PT Telkom)

Setiap perusahaan pasti memiliki Risiko dalam menjalankan kinerja perusahaanya, salah satu risiko yang akan dihadapi perusahaan adalah Risiko Kredit. Risiko Kredit adalah Risiko yang dihadapi sebuah perusahaan karena pendanaan eksternal yang diusahakan oleh perusahaan. Risiko Kredit ini terjadi ketika pihak perusahaan kontrak kesepakatan dengan pihak kreditur dalam rangka memenuhi kinerja Perusahaan pada investasi pada aset. Di dalam artikel ini tidak akan membahas risiko kredit saja, melainkan akan dibahas juga mengenai risiko kerusakan properti, risiko regulasi hukum, risiko tingkat suku bunga. Profil Perusahaan  Logo Perusahaan Telkom Indonesia TELKOM, perusahaan yang mayoritas sahamnya dimiliki pemerintah, merupakan perusahaan penyedia layanan telepon tidak bergerak terkemuka di Indonesia. Sementara itu, anak perusahaan yang mayoritas sahamnya dikuasai TELKOM, PT Telekomunikasi Seluler (“Telkomsel”), merupakan perusahaan operator layanan telepon seluler yan...

Sambungan Rel Kereta Api, Fungsi Sambungan, Panjang Pemuaian Rel pada Siang Hari dan Pagi Hari.

Sambungan Rel Kereta Api Ketika anda mengetahui bongkahan rel kereta yang berjajar.. tentu anda akan mendapati rel tersebut merupakan bongkahan besi yang kuat... bagaimana tidak, setiap hari rel itu menumpu puluhan ton berat dari gerbong-gerbong KA. Ada gerbong yang bahkan beratnya sampai pada 70 ton (70,000 kg) yaitu pada Gerbong Lokomotif, dan sekitar 30 ton (30.000 kg) pada gerbong penumpangnya. Bayangkan kekuatan sebesar itu...ya.. memang..bahan yang kuat seperti itu.. hanya mampu ditopang oleh bahan baku besi. Kita ambil contoh tahun 2012 ini yang beroperasi adalah Lokomotif dengan kode CC 201(lokomotif untuk KA. Rapih Dhoho, Penataran), CC203 (Lokomotif untuk KA. Senja Singosari), CC204 (lokomotif untuk KA. Gajayana). CC 201 Lokomotif CC 201 Lebar sepur (track gauge): 1067 mm Panjang body: 14134 mm Jarak antara alat perangkai: 15214 mm Lebar badan (body): 2642 mm Tinggi maksimum: 3636 mm Jarak gandar: 3304 mm Jarak antar pivot: 7680 mm Diameter roda pe...

Informasi Kereta Api: Kereta kelas Eksekutif dan Ekonomi ber-Ac berangkat dari Tulungagung ke Malang pukul 1.30 (Baru...)

Ilustrasi Kereta Aneh Malam yang aneh ini (21 September 2012) Kereta Api apa ini??   Klasifikasi Kereta sekitar 9 rangkaian gerbong (yang saya ingat, dari yang saya lihat malam ini pukul setengah dua): 1 Gerbong Lokomotif, 3 Gerbong Kelas Eksekutif Berkorden Merah Muda (pink), 1 Gerbong Kereta Makan 3 Gerbong Kelas Ekonomi ber-AC,  1 Gerbong Kereta Barang Kereta kok melintasi Tulungagung pada malam hari?? Ketika saya masih terjaga pada malam hari sekitar pukul setengah dua malam, nampaklah aneh pada saat itu.. Terlihat Kereta Api melintas menuju Stasiun Tulungagung sekitar pukul setengah dua. Nampaknya kereta api itu akan menuju ke stasiun Blitar, dan terakhir Stasiun Malang. Kereta Apakah itu??   Saat itu saya bergegas melihat KA. yang aneh itu... Sempat terlintas di benak saya, bahwa KA. itu adalah kereta api Gajayana.. Eh.. kok aneh pada rangkaianya... ada Gerbong Eksekutif sejumlah 3 Gerbong dengan korden warna merah muda (pink), Gerbong...